Bisnis TIK


Bisnis

definisi bisnis dari segi etimologi adalah suatu kondisi dimana seorang individu atau kelompok tengah sibuk melakukan suatu pekerjaan yang bisa menghasilkan keuntungan atau laba. Pada dasarnya, istilah berbisnis diambil dari bahasa Inggris yakni busy yaitu sibuk. Ada banyak sekali ahli yang memberikan penjelasan mengenai istilah yang sering digunakan dalam aktivitas manusia ini. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

Tujuan Bisnis
            Tujuan bisnis yang paling utama adalah mendapatkan laba atau keuntungan. Tapi sebenarnya, masih ada tujuan lain dengan diadakannya bisnis. Tujuan tersebut diantaranya adalah pengadaan barang dan jasa, profit, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemanfaatan faktor produksi, pekerjaan yang menghasilkan barang dan lain sebagainya.

1.     Bisnis berdasarkan jenis kegiatannya
·        Bisnis Ekstraktif
Kegiatan bisnis yang bergerak dalam bidang pertambangan dengan menggali bahan-bahan tambang yang terkandung di dalam perut bumi.

Misalnya: batu bara, emas, besi, intan, alumunium, tembaga, semen, bisnis minyak dan gas bumi.

·         Bisnis Agraris
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan.

·         Bisnis Industri
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang industri manufacturing, misalkan industri pesawat terbang, rokok, garmen, tekstil, kapan, mebel, kertas, dan sebagainya.

·         Bisnis Jasa
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang jasa yang menghasilkan produk-produk tidak terwujud seperti jasa asuransi, pendidikan, pariwisata, kesehatan, perbankan, kecantikan, dan sebagainya.

2.     Jenis bisnis berdasarkan kegunaan

·         Kegunaan bentuk (form utility)
Bisnis yang berusaha merubah suatu benda menjadi benda lain dengan bentuk yang berbeda sehingga lebih bisa bermanfaat bagi manusia. Misalnya bisnis meubel, gentng, roti, garment.’

·         Kegunaan tempat (place utility)
Bisnis yang memindahkan sesuatu dari satu tempat ke tempat lain yang lebih bermanfaat, bergerak di bidang transportasi, baik itu angkutan manusia, angkutan barang, darat, laut, dan udara.

·         Kegunaan waktu (time utility)
Bisnis yang menjalankan usaha penyimpanan dengan tujuan agar barang dari suatu waktu apabila kurang bermanfaat maka disimpan terlebih dahulu, kemudian disaat lain akan dikeluarkan bila barang itu sudah lebih bermanfaat. Misalnya: Bulog, pergudangan di pelabuhan-pelabuhan.

·         Kegunaan pemilikan (posssession utily)
Bisnis yang menjalankan usahanya untuk menciptakan/memenuhi kegunaan pemilikan terhadap suatu barang/jasa. Contohnya: pertokoan, perdagangan.


Fungsi Utama Bisnis

Terdapat 5 fungsi bisnis yang terlibat dalam operasi suatu bisnis, yaitu manajemen, pemasaran, keuangan, akuntansi, dan sistem informasi Apabila ingin sukses berbisnis, maka kelima fungsi ini harus dijalankan dengan baik.

1.      Manajemen adalah cara bagaimana karyawan dan sumber lain (seperti mesin) digunakan oleh perusahaan.
2.      Pemasaran adalah cara bagaimana produk (jasa) dikembangan, ditentukan harganya, disebarkan, dan dipromosikan kepada pelanggan.
3.      Keuangan adalah cara bagaimana perusahaan mendapatkan dan menggunakan dana untuk menjalankan bisnisnya.
4.      Akuntansi adalah ringkasan dan analisis kondisi keuangan perusahaan dan dipakai untuk membuat berbagai macam keputusan sistem informasi termasuk masyarakat, teknologi informasi, prosedur untuk memberi informasi yang cocok untuk karyawan perusahaan sehingga bisa membuat keputusan bisnis.
5.      Sistem informasi, perusahaan menggunakan sistem informasi untuk selalu memperbarui dan menganalisis sistem informasi tentang operasinya. Hasil informasi bisa digunakan oleh manajer perusahaan untuk membuat keputusan bisnis.

Teknologi informasi komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi, adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media.

Bisnis TIK
Bisnis TIK adalah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) yang dilakukan dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi. Kategori lomba ini adalah kompetisi pengembangan model bisnis dengan produk TIK.
Contoh Perushaan yang menggunakan TIK
PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir didirikan pada tanggal 26 November 1990 oleh H. Soeprapto Suparno. Perusahaan ini dirintis sebagai sebuah divisi dari PT Citra van Titipan Kilat (TiKi) untuk mengurusi jaringan kurir internasional.


Bermula dengan delapan orang dan kapital 100 juta rupiah, JNE memulai kegiatan usahanya yang terpusat pada penanganan kegiatan kepabeanan, impor kiriman barang, dokumen serta pengantarannya dari luar negeri ke Indonesia.

Pada tahun 1991, JNE memperluas jaringan internasional dengan bergabung sebagai anggota asosiasi perusahaan-perusahaan kurir beberapa negara Asia (ACCA) yang bermakas di Hong Kong yang kemudian memberi kesempatan kepada JNE untuk mengembangkan wilayah antaran sampai ke seluruh dunia.

Karena persaingannya di pasar domestik, JNE juga memusatkan memperluas jaringan domestik. Dengan jaringan domestiknya TiKi dan namanya, JNE mendapat keuntungan persaingan dalam pasar domestik. JNE juga memperluas pelayanannya dengan logistik dan distribusi.

Selama bertahun-tahun TiKi dan JNE berkembang dan menjadi dua perusahaan yang punya arah masing-masing. Karena ini kedua perusahaan tersebut menjadi saingan. Akhirnya JNE menjadi perusahaan diri sendiri dengan manajemen sendiri. JNE membuat logo sendiri yang membedakannya dari TiKi.

JNE membeli gedung pada tahun 2002 dan mendirikan JNE Operations Sorting Center. Kemudian pada tahun 2004 JNE membeli gedung untuk dijadikan Kantor Pusat. Keduanya berada di Jakarta. Saat ini kantor pusat PT TikiJNE berada di Tomang Raya No 9 & 11 Jakarta Barat
Penggunaan tik pada perusahaan JNE seperti lacak resi online, track online atau lacak online alah dimana para costumer bisa melihat atau melacak barang kiriman yang berada di perjalanan





Referensi :

Komentar

Postingan Populer